Kurasakan Kepuasan Yang Bukan Oleh Suamiku

Kurasakan Kepuasan Yang Bukan Oleh Suamiku

Blog Article

Kurasakan Kepuasan Yang Bukan Oleh Suamiku

Sampai pada satu malam di saat saya tertidur sangatlah pulas. Tiba2 saya rasakan ada rasa hangat merembet ke semua badanku….. Di antara sadar dan tak, saya berasa jika waktu itu suamiku mencumbui aku…. Aku juga menyambutnya di hati begitu berbahagia, seperti orang yang udah dahaga tak bersua serta merendam rindu yang dalam… Ia mulai mencumbuiku, dari dasar kaki….naik ke betis, selanjutnya paha dan selanjutnya ke sisi yang sangat rahasia.. Ia mencumbui sisi itu dg halusnya, sampai aku juga merasai rasa nikmat yang begitu.. Pada situasi 1/2 sadar saya terima semuanya itu kepada birahiku yang mulai bangun membara.

Film SEX - Seterusnya saya rasa ia mulai lepaskan celana dalamku….aku juga cuma pasrah…karena betul-betul saya pun sudah tiba titik birahi.. Ia mencumbui sisi itu hingga selanjutnya saya rasakan kesenangan yang benar-benar. Sampai di saat saya rasa ada suatu hal yang mulai mendesak masuk ke dalam penisku, saya baru tersadarkan serta buka mata…. betapa terkejutnya saya, lantaran rupanya yang ada di dalam atas badanku bukan suamiku, dan ia adalah… DT. Terkejut, kebingungan, malu, geram dan apalah namanya kusut menjadi satu di otakku. Ia segera tutup mulutku, sembari 1/2 memberikan ancaman dan berbisik…
"Hei… Tidak boleh teriak..!"
Aku terus sadar, jika saya waktu itu ada di dalam rumah DT. Saya jadi sadar jika kepuasan yang baru saja saya rasai nyatanya bukan mimpi. Spontan saya terpikir istri dan anak2nya…ingat keluarganya yang sepanjang telah demikian baik padaku. Karenanya aku juga diam coba berpikiran apa yang wajib saya melakukan…. Yang nyata saya tidak mau terjadi kasus dg keluarganya. Lantas saya coba berontak, namun tenaganya semakin kuat dariku. Ia menindih ke kuat sembari tutup mulutku…

Saya udah coba jadikan satu ke-2 pahaku, namun pada posisi DT yang telah menindih dan berada pada ke-2 pahaku, saya mendapat persoalan sebab itu. artikelbokep.com Ke-2 kaki DT bhakan udah mengamankan ke-2 pahaku untuk selalu terbuka. Kudorong badannya, namun badanku yang imut kelihatannya tidak mempunyai cukup tenaga untuk menggerakkan badan DT yang lebih tinggi dan kekar itu… Tangan kanannya terus tutup mulutku serta tangan kirinya menekan tangan kananku. Tangan kiriku berusaha untuk meronta, namun seluruhnya itu buang waktu. DT sangat kuat untukku. Lambat-laun saya jadi lemas kekurangan tenaga… Mungkin sehabis ia rasa saya mulai kurang kuat, ia mulai mengendorkan dekapannya.